Pengertian Nmap & Wireshark
Nmap dan Wireshark adalah dua alat yang sangat populer di kalangan administrator jaringan dan profesional keamanan siber. Nmap (Network Mapper) digunakan untuk pemindaian jaringan dan penemuan host serta layanan, sedangkan Wireshark adalah penganalisis paket yang kuat untuk memeriksa lalu lintas jaringan secara detail. Meskipun umumnya digunakan di komputer desktop, ada cara untuk menggunakan sebagian fungsionalitasnya di perangkat Android/HP.
Perbedaan Kemampuan di Android Dibanding Desktop:
Penting untuk dipahami bahwa penggunaan Nmap dan Wireshark di Android memiliki beberapa keterbatasan dibandingkan dengan versi desktop. Beberapa fitur mungkin tidak tersedia atau memerlukan akses root. Keterbatasan ini umumnya disebabkan oleh arsitektur sistem operasi Android dan izin yang diberikan kepada aplikasi.
Persiapan:
- Akses Root (Disarankan): Meskipun beberapa aplikasi Nmap dan Wireshark tersedia untuk perangkat yang tidak di-root, akses root sangat disarankan untuk mendapatkan fungsionalitas penuh. Root memberikan izin yang diperlukan untuk menangkap paket dan melakukan pemindaian jaringan tingkat lanjut.
- Aplikasi Terminal: Anda memerlukan aplikasi terminal untuk menjalankan perintah Nmap. Beberapa aplikasi terminal populer termasuk Termux dan Terminal Emulator.
- Aplikasi Nmap: Ada beberapa aplikasi Nmap yang tersedia di Google Play Store, meskipun fungsionalitasnya mungkin terbatas. Untuk fungsionalitas yang lebih lengkap, Anda dapat menginstal Nmap melalui Termux (lihat langkah-langkah di bawah).
- Aplikasi Wireshark (Alternatif): Karena Wireshark versi penuh sulit diinstal di Android tanpa modifikasi sistem yang signifikan, beberapa aplikasi menawarkan fungsionalitas serupa, seperti "Packet Capture" atau aplikasi "Wireshark Tutorial" yang memberikan pemahaman tentang cara kerja Wireshark. Namun, ini bukanlah pengganti penuh untuk Wireshark desktop.
Instalasi Nmap melalui Termux (Metode Terbaik):
Termux adalah aplikasi terminal yang memungkinkan Anda menjalankan lingkungan Linux di Android. Ini adalah cara terbaik untuk menggunakan Nmap dengan fungsionalitas yang lebih lengkap.
- Instal Termux dari F-Droid atau Google Play Store.
- Buka Termux dan jalankan
apt install nmap
Perintah ini akan memperbarui daftar paket dan menginstal Nmap.
Penggunaan Nmap di Termux:
Setelah Nmap terinstal, Anda dapat menggunakannya seperti di Linux. Berikut beberapa contoh perintah dasar:
- nmap <target>: Memindai port yang umum digunakan pada target. Contoh: nmap scanme.nmap.org atau nmap 192.168.1.1
- nmap -A <target>: Melakukan pemindaian yang lebih agresif, termasuk deteksi sistem operasi dan versi layanan.
- nmap -p <port> <target>: Memindai port tertentu. Contoh: nmap -p 80,443 example.
- comnmap -sV <target>: Mendeteksi versi layanan yang berjalan di port yang terbuka.
Penggunaan Wireshark (dan Alternatifnya) di Android:
Contoh Sederhana Penggunaan Packet Capture:
- Instal aplikasi Packet Capture dari Google Play Store.
- Buka aplikasi dan mulai penangkapan paket.
- Lakukan aktivitas jaringan di perangkat Anda (misalnya, buka situs web).
- Hentikan penangkapan paket.
- Anda dapat melihat detail paket yang ditangkap dalam format yang mudah dibaca.
Penting untuk Diperhatikan:
- Etika dan Legalitas: Gunakan Nmap dan alat jaringan lainnya dengan bertanggung jawab dan hanya pada jaringan yang Anda miliki izin untuk memindai. Memindai jaringan tanpa izin adalah ilegal.
- Konsumsi Baterai: Pemindaian jaringan dapat menguras baterai perangkat Anda dengan cepat.
- Keterbatasan Perangkat: Performa pemindaian mungkin bervariasi tergantung pada kemampuan perangkat Android Anda.
.png)
Pelajaran sangat membantu
ReplyDelete